Sudah bukan rahasia lagi kalo Handy Talkie atau yang lebih sering disingkat dengan nama HT, keberadaannya cukup vital dalam kelancaran komunikasi sebuah kegiatan. Tidak hanya para satpam security mall dan teknisi pabrik saja yang memilih HT sebagai alat komunikasi utama pilihan, tapi juga EO (Event Organizer) dan anak-anak kampus yang sering bikin kegiatan. Kalau masih ada yang bingung apa itu HT, silahkan baca artikel Kamu Perlu Tahu Apa itu Handy Talkie! dulu ya!
Dari sini kita bisa ambil kesimpulan bahwa HT itu cukup penting banget, walaupun sekarang sudah ada yang namanya smartphone.
Nah tapi selain itu, perlu juga untuk dipahami bagaimana cara merawat HT agar tidak mudah rusak. Buat EO dan instansi yang sudah punya unit HT nya sendiri, pasti perlu banget buat tahu, tapi buat yang cuma suka rental atau sewa HT apa perlu tahu? Tentu saja perlu tahu! Kenapa?
Meskipun hanya rental atau sewa, pasti ada kalanya kegiatan yang dijalani memakan waktu lebih dari 1 hari, bahkan ada yang lebih dari 1 minggu. Nah dalam jangka waktu yang cukup lama itu, pasti HT yang di rental atau sewa sepenuhnya menjadi tanggung jawab pihak perental atau penyewa kan, tentu saja cukup was-was juga kalau terjadi apa-apa terhadap HT nya, bisa berujung pada ganti rugi yang pastinya dapat merogoh kocek lebih dalam lagi kalo terjadi apa-apa pada HT nya. Jadi inilah salah satu alasannya kenapa kamu tetap harus tahu!
Jadi, gimana sih caranya merawat Handy Talkie (HT), berikut adalah beberapa tips yang bisa kalian lakukan.
Merawat Baterai
Seperti smartphone mu, tanpa baterai, HT tidak akan berfungsi, karena baterai adalah jantung dari segala perangkat elektronik genggam. Baterai HT sendiri sangat penting untuk dijaga masa hidupnya, ini dikarenakan baterai HT cukup sensitif. Saat ini, rata-rata HT menggunakan baterai Lithium Ion. Baterai Lithium Ion memiliki karakteristik daya yang awet, pengisian cepat, dan tidak memiliki memory effect. Namun sayang sekali, baterai Lithium Ion memiliki siklus hidup yang relatif pendek, yaitu kisaran pemakaian 1 tahun. Dan perlu diperhatikan juga untuk segera mengisi ulang daya baterai HT yang sudah low dan juga pastikan agar tidak terjadi over-charge, ini dikarenakan dapat memangkas siklus hidup baterai Lithium Ion.
Hindari Air dan Jaga Kelembapan
Sama seperti alat elektronik pada umumnya, air adalah musuh utama yang harus diwaspadai. Seperti yang pastinya sudah kita pelajari sejak duduk di bangku sekolah dasar. Air adalah penghantar listrik terbaik, sehingga jika ada barang elektronik yang terkena air, sudah pasti dapat menyebabkan korsleting sirkuit akibat terbakar. Namun saat ini sudah ada beberapa HT yang sudah dilengkapi dengan fitur tahan air, beberapa diantaranya adalah keluaran brand Icom dan Yaesu yang memang sepak terjangnya bisa diandalkan.
Untuk masalah kelembapan pun harus diperhatikan, pastikan tempat penyimpanan kering. Bisa juga dengan menyiapkan tempat box khusus yang terdapat karet penyegel pada tepinya, lalu siapkan gel silica yang memiliki fungsi untuk menyerap kelembapan dan menciptakan suhu ruang yang ideal.
Perawatan HT Secara Berkala
Tips terakhir adalah perawatan HT secara berkala yang dilakukan dengan cara mengaktifkan HT minimal setiap dua minggu sekali jika memang sudah lama tidak digunakan. Pastikan kondisi antenna, unit HT dan baterai normal. Untuk lebih amannya, jangan biarkan semua aksesoris HT seperti headset, antenna, dan baterai selalu terpasang, pisahkan pada wadahnya masing-masing.
Bagaimana dengan tips diatas? Tentu mudah dan tidak memakan banyak baik waktu maupun tenaga bukan. Silahkan tinggalkan pesan di kolom bawah artikel ini ya, tentu saja kami akan menjawab secepat dan sebaik mungkin.
Sekian artikel Gimana Caranya Mewarat Handy Talkie (HT) kami posting semoga bisa menambah wawasan dan bermanfaat. Jangan lupa like dan share di media sosial agar informasi ini tidak hanya kita yang simpan.
Indos Deluxe
